VLAN (Virtual Local Area Network)

VLAN (Virtual Local Area Network) merupakan sekelompok perangkat pada suatu LAN atau lebih yang dikonfigurasikan (menggunakan perangkat lunak pengelolaan) sehingga dapat berkomunikasi seperti halnya perangkat tersebut terhubung ke jalur yang sama, padahal sebenarnya perangkat tersebut berada pada sejumlah segmen jaringan komputer yang berbeda. VLAN dibuat dengan menggunakan jaringan pihak ketiga. VLAN merupakan sebuah bagian kecil jaringan IP yang terpisah secara logik. VLAN memungkinkan beberapa jaringan IP dan jaringan kecil (subnet) berada dalam switched yang sama. Agar komputer bisa berkomunikasi pada VLAN yang sama, setiap komputer harus memiliki sebuah alamat IP dan Subnet Mask yang sesuai dengan VLAN tersebut.

Tujuan VLAN adalah untuk mengurangi terjadinya collision dan mempermudah manajemen network dan security.

Fungsi Penggunaan VLAN
1. Security
Keamanan data dari setiap divisi dapat dibuat sendiri, karena segmennya bisa dipisah secara logika. Lalu lintas data dibatasi segmennya.
2. Cost Reduction
Penghematan dari penggunaan bandwidth yang ada dan dari upgrade perluasan network yang bisa jadi mahal.
3. Higher Performance
Pembagian jaringan layer 2 ke dalam beberapa kelompok broadcast domain yang lebih kecil, yang tentunya akan mengurangi lalu lintas packet yang tidak dibutuhkan dalam jaringan.
4. Broadcast Storm Mitigation.
Pembagian jaringan ke dalam VLAN-VLAN akan mengurangi banyaknya device yang berpartisipasi dalam pembuatan broadcast storm. Hal ini terjadinya karena adanya pembatasan broadcast domain.
5. Improved IT Staff Efficiency
VLAN memudahkan manajemen jaringan karena pengguna yang membutuhkan sumber daya yang dibutuhkan berbagi dalam segmen yang sama.
6. Simpler Project or Application Management
VLAN menggabungkan para pengguna jaringan dan peralatan jaringan untuk mendukung perusahaan dan menangani permasalahan kondisi geografis.

Cara Kerja VLAN
VLAN diklasifikasikan berdasarkan metode (tipe) yang digunakan untuk mengklasifikasikannya, baik menggunakan port, MAC Address, dan sebagainya. Semua informasi yang mengandung penandaan atau pengalamatan suatu VLAN (tagging) disimpan dalam suatu database (tabel), jika penandaannya berdasarkan port yang digunakan maka database harus mengindikasikan port-port yang digunakan oleh VLAN. Untuk mengaturnya biasanya digunakan switch atau bridge yang manageable atau yang bisa diatur. Switch atau bridge inilah yang bertanggung jawab menyimpan semua informasi dan konfigurasi suatu VLAN dan dipastikan semua switch atau bridge memiliki informasi yang sama. Switch akan menentukan kemana data-data akan diteruskan dan sebagainya atau dapat pula digunakan oleh software pengalamatan (bridging software) yang berfungsi mencatat atau menandai suatu VLAN beserta workstation yang didalamnya untuk menghubungkan antar VLAN dibutuhkan router

 

 

ROUTING

Apa itu routing ? Routing adalah proses menentukan jalur yang akan dilalui oleh paket. Perangkat yang melakukan routing adalah router. Router dikenal sebagai perangkat jaringan yang cerdas karena memiliki cpu dan memory serta kemampuannya untuk menentukan jalur lewat paket serta mampu menghubungkan beberapa jaringan komputer yang berbeda. Dengan routing, sebuah paket dapat keluar masuk ke jaringan lain secara bebas sesuai dengan aturan yang ditetapkan. Routing dibedakan menjadi 2, yakni static routing dan dynamic routing.

Routing Statis

Routing statis (Static Routing) adalah proses setting router jaringan menggunakan tabel routing yang dilakukan secara manual saat melakukan konfigurasi. Jika ada perubahan, maka administrator jaringan harus melakukan setting ulang pada jaringan. Routing static merupakan pengaturan yang paling simple dalam jaringan komputer, untuk menggunakannya administrator tinggal mengisi dalam tabel entri forwarding pada setiap router yang terhubung pada jaringan tersebut. Penggunaan routing statis cocok untuk jaringan internet berskala kecil, untuk jaringan yang skalanya besar tidak disarankan menggunakan routing statis. Nah setiap routing pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya, berikut kelebihan dan kekurangan routing statis:

Kelebihan Routing Statis

  • Meringankan kinerja dari prosesor router karena pemrosesan sudah tersebar pada setiap router.
  • Menghemat bandwidth karena tidak ada bandwidth yang terbuang saat terjadi pertukaran paket.
  • Memperoleh informasi dari isi tabel routing pada saat terjadi proses tukar menukar paket.
  • Routing statis lebih aman
  • Administrator bebas menentukan jalur jaringan

Kekurangan Routing Statis

  • Network admin harus mengetahui segala informasi tentang router yang tersambung.
  • Hanya bisa untuk jaringan berskala kecil
  • Konfigurasi lebih rumit apalagi kalau banyak komputer yang terhubung
  • Membutuhkan waktu konfigurasi yang lebih lama
  • Jika ada jalur yang rusak jaringan akan terhenti

Routing Dinamis

Routing dinamis (Dynamic Routing) adalah router yang memiliki kemampuan untuk membuat tabel routing secara otomatis berdasarkan lalu lintas jaringan dan router yang terhubung. Jika diartikan, dinamis adalah bisa berubah-ubah, jadi IP Addressnya selalu berubah sewaktu-waktu. Routing dinamis ini kebalikan dari routing statis yang semuanya harus dilakukan secara manual. Protokol routing akan mengatur router secara otomatis sehingga bisa berkomunikasi satu dengan lainnya dengan saling memberikan informasi antar router. Routing dinamis mempelajari sendiri arah dari rute yang terbaik untuk meneruskan paket dari satu network menuju network lainnya. Administrator tidak bisa menentukan rute mana yang harus dilewati, melainkan semuanya sudah secara otomatis berjalan. Pengisian dan pemeliharaan pada routing table dilakukan secara otomatis sehingga antar router satu dengan lainnya saling bertukar informasi untuk mengetahui alamat tujuan dan menerima tabel routing. Ada beberapa macam routing dinamis yang perlu Anda ketahui:

  • RIP (Routing Information Protocol)
  • IGRP (Internal Gateway Routing Protocol)
  • OSPF (Open Shortest Path First)
  • BGP (Border Gateway Protocol) 

Kelebihan Routing Dinamis

  • Proses konfigurasi jaringan lebih cepat
  • Bisa digunakan untuk jaringan berskala besar
  • Jika ada jalur yang rusak tetap aman
  • Jalur ditentukan secara otomatis oleh sistem

Kekurangan Routing Dinamis

  • Bandwidth yang dibutuhkan lebih besar
  • Jalur yang bisa menentukan adalah sistem bukan dari administrator
  • Membutuhkan RAM yang lebih besar untuk menentukan jalur terbaik saat terjadi down

 

 

FIREWALL

Pengertian Firewall secara sederhana adalah sebuah sistem keamanan jaringan komputer yang berfungsi melindungi komputer dari beragam jenis serangan dari komputer luar. Fungsi Firewall memonitor dan mengontrol semua lalu lintas jaringan masuk dan keluar yang kamu lakukan berdasarkan aturan keamanan yang telah ditetapkan. Secara umum, firewall komputer adalah program perangkat lunak yang mencegah akses tidak sah ke atau dari jaringan pribadi.

Jadi, firewall adalah alat yang dapat digunakan untuk meningkatkan keamanan komputer yang terhubung ke jaringan, seperti LAN atau Internet. Firewall juga merupakan bagian integral dari kerangka kerja keamanan komprehensif untuk jaringan yang kamu gunakan. Fungsi Firewall menjamin keamanan melalui aktvitasi kontrol granular atas jenis fungsi. Firewall juga akan melangsungkan proses sistem yang memiliki akses ke sumber daya jaringan.

Manfaat Firewall

Firewall yang merupakan penghalang yang dimaksudkan untuk melindungi PC, tablet, atau ponselmu dari bahaya malware berbasis data yang ada di Internet memiliki beberapa manfaat yakni:

1.     Melindungi komputer dari akses jarak jauh tidak sah

Salah satu hal terburuk yang dapat terjadi pada komputermu adalah jika seseorang mencoba mengambil kendali dari jarak jauh. Melihat mouse bergerak di monitor karena ulah hacker tentu menakutkan. Dengan firewall berkonfigurasi benar (dan OS modern), kamu dapat menonaktifkan akses desktop jarak jauh, sehingga mencegah hacker mengambil alih komputermu.

2.     Dapat memblokir pesan yang menautkan ke konten yang tidak diinginkan

Internet memiliki banyak kode buruk yang melintasi dunia maya, menunggu untuk menerkam PC yang tidak terlindungi. Firewall dapat mencegah hal ini terjadi.

3.     Menjadikan gaming online lebih aman

Setiap upaya hacker menggunakan malware mereka untuk masuk ke sistemmu akan diblokir, membuat sistemmu menjadi aman.

Cara Kerja Firewall

Ketika komputermu memiliki perlindungan firewall, semua yang masuk dan keluar dari komputer akan dimonitor. Firewall memantau semua lalu lintas informasi untuk memungkinkan ‘data bagus’ masuk, dan memblokir ‘data buruk’ memasuki komputer. Firewall menggunakan satu atau lebih dari tiga metode di bawah ini untuk mengontrol lalu lintas yang mengalir masuk dan keluar dari jaringan:

1.    Penyaringan paket

Paket (potongan kecil data) dianalisis terhadap satu set filter. Paket yang lolos melalui filter dikirim ke sistem yang diminta, sementara paket lainnya dibuang.

2.    Layanan proxy

Informasi dari Internet diambil oleh firewall dan kemudian dikirim ke sistem yang diminta dan sebaliknya.

3.    Inspeksi stateful

Metode lebih baru yang tidak memeriksa konten setiap paket tetapi membandingkan bagian-bagian kunci tertentu dari paket dengan database informasi terpercaya. Informasi dari dalam firewall ke luar dimonitor untuk menentukan karakteristik spesifik, kemudian informasi yang masuk dibandingkan dengan karakteristik ini. Jika perbandingan menghasilkan kecocokan yang masuk akal, informasi tersebut diizinkan masuk. Kalau tidak, dibuang.

 

 

NAT (Network Address Translation)

Pengertian NAT

Network Address Translation (NAT) merupakan sebuah sistem untuk menggabungkan lebih dari satu komputer untuk dihubungkan ke dalam jaringan internet hanya dengan menggunakan sebuah alamat IP. Sehingga setiap komputer di dalam NAT ketika berselancar di internet akan terlihat memiliki alamat IP yang sama jika dilacak. Dengan kata lain, sebuah alamat IP pada jaringan lokal akan terlebih dahulu ditranslasikan oleh NAT untuk dapat mengakses IP publik di jaringan komputer. Sebelum proses translasi ini, maka pengguna tidak dapat terhubung ke internet.

 

Banyak yang berpendapat bahwa NAT sebetulnya mirip dengan proxy server, namun bedanya adalah jika proxy server menyediakan mekanisme caching, tak begitu halnya dengan NAT. Sehingga dengan penggunaan NAT, tidak ada batasan mengenai jumlah halaman web yang dapat diakses.

Cukup banyak pengguna NAT yang memanfaatkan sistem ini, bisa jadi dikarenakan ketersediaan alamat IP yang terbatas, membutuhkan keamanan lebih, atau ada pula yang menggunakan NAT karena dinilai lebih fleksibel dalam hal administrasi jaringan, sebab jaringan NAR didesain menyederhanakan alamat IP dan untuk melindunginya.

Jenis-Jenis NAT

Secara singkat, ada empat jenis NAT yang perlu diketahui, yaitu NAT tipe statis, dinamis, overloading, dan overlapping. Perbedaan antara keempatnya akan dibahas dalam poin berikut :

1. NAT Statis

Bekerja dengan menerjemahkan semua alamat IP yang belum terdaftar menjadi alamat IP yang terdatar. NAT Statis banyak digunakan untuk komputer yang ingin dapat diakses dari luar. NAT statis ini sebetulnya bisa dibilang pemborosan terhadap alamat IP yang didaftarkan, sebab setiap satu komputer dipetakan untuk satu alamat IP terdaftar, sehingga jika ada banyak komputer yang didaftarkan, tentu semakin terbatas pula alamat IP yang masih tersedia.

Kekurangan lain dari NAT Statis adalah kurang aman dibandingkan NAT dinamik, sebab setiap komputer memiliki alamat IP tersendiri, dan akhirnya risiko penyusup masuk langsung ke dalam jaringan private lebih besar.

2. NAT Dinamis

Berbeda dengan NAT Statis, NAT Dinamis bekerja dengan mendaftarkan beberapa komputer ke dalam satu kelompok dengan alamat IP terdaftar yang sama. Sehingga nantinya ada beberapa komputer yang memiliki kesamaan alamat IP terdaftar. Keuntungan menggunakan NAT dinamis ini tentu lebih amannya penelusuran di internet. Ketika ada penyusup yang ingin menembus komputer Anda yang menggunakan NAT dinamik, maka penyusup tersebut pasti mengalami kesulitasn, sebab alamat IP yang diasosiasikan ke suatu komputer selalu berubah secara dinamis. Walaupun begitu, NAT dinamis juga memiliki kekurangan, yaitu jika semua alamat IP sudah terpenuhi dan terpakai semua, maka jika ada penambahan komputer lain, komputer tersebut tidak lagi dapat terhubung ke internet melalui NAT.

 

3. Overloading NAT

Memungkinkan lebih dari satu klien terhubung menuju satu IP publik, namun pada port yang berbeda. Sehingga saat NAT menerima permintaan dari klien untuk dihubungkan kepada server, NAT kemudian akan menentukan nomor IP dan port untuk klien tersebut. Keuntungannya adalah walaupun sebuah nomor IP telah digunakan, namun masih bisa dipakai untuk klien lain sebab berada dalam port yang berbeda.

4. Overlapping NAT

Bentuk NAT yang melakukan penerjemahan dua arah, terutama jika terdapat nomor yang sama antara alamat IP publik dan lokal. Agar tidak terjadi konflik, maka NAT mengubah nomor IP publik menjadi nomor yang tidak terdapat dalam jaringan lokal.

Fungsi NAT

Setelah mengenal pengertian dan variasi NAT yang ada, lalu sebenarnya apakah fungsi NAT ini? Paling tidak, ada beberapa fungsi NAT, yaitu :

  1. Melakukan penghematan terhadap IP legal yang disediakan oleh Internet Service Provider (ISP).
  2. Meminimalisir adanya duplikasi alamat IP dalam jaringan.
  3. Ketika terjadi perubahan jaringan, menghindari proses pengalamatan kembali.
  4. Menambah fleksibilitas untuk terhubung dengan jaringan internet.
  5. Melakukan peningkatan terhadap keamanan sebuah jaringan.
  6. Dibandingkan dengan aplikasi alternatif seperti proxy, penggunaan NAT memberikan fleksibilitas dan performa yang lebih baik.

Walaupun begitu, dibalik semua fungsi dan kelebihannya, sebetulnya ada juga beberapa kekurangan yang mesti dirasakan pengguna NAT, seperti misalnya mengalami delay switching ketika proses translasi, kehilangan kemampuan melacak IP end to end, dan juga ada beberapa aplikasi yang menolak bekerja saat menggunakan NAT.

 

Cara Kerja NAT

Saat menggunakan NAT, seorang klien dapat terhubung dengan internet melalui proses-proses berikut :

  1. Pertama-tama, NAT menerima permintaan dari klien berupa paket data yang ditujukan untuk sebuah server remote di internet.
  2. NAT kemudian mencatat alamat IP klien, lalu menyimpannya ke dalam tabel translasi alamat. Selanjutnya, alamat IP komputer klien tersebut diubah oleh NAT menjadi nomor IP NAT, lalu NAT lah yang akan melakukan permintaan kepada server.
  3. Server kemudian merespon permintaan tersebut. Dari sudut pandang server, yang terlihat adalah alamat IP NAT, bukan alamat IP klien yang meminta data bersangkutan.
  4. NAT menerima respon dari server, lalu melanjutkannya dengan mengirimkan ke alamat IP klien yang bersangkutan.
  5. Keempat tahapan tersebut terjadi berulang-ulang, sehingga walaupun klien komputer tidak memiliki alamat IP publik, namun tetap dapat mengakses internet.

 

 

QUALITY OF SERVICE (QOS) & BANDWITH

Quality of Service (QoS) atau Kualitas layanan adalah metode pengukuran yang digunakan untuk menentukan kapabilitas jaringan, seperti Aplikasi jaringan, host, atau router untuk menyediakan layanan jaringan yang lebih baik dan lebih terencana yang memenuhi kebutuhan layanan.

Quality of Service (QoS) adalah arsitektur ujung ke ujung dan bukan milik jaringan. QoS suatu jaringan berhubungan dengan kecepatan dan keandalan penyediaan berbagai jenis data dalam suatu komunikasi.

QoS memungkinkan administrator jaringan untuk memprioritaskan lalu lintas tertentu. QoS memberikan kemampuan untuk mendefinisikan atribut layanan yang disediakan baik secara kualitatif maupun kuantitatif. Tujuan QoS adalah untuk memberikan kualitas layanan yang selaras dengan persyaratan layanan jaringan.

 

Apa Itu Bandwidth Internet?

Bandwidth adalah kapasitas yang dapat digunakan pada kabel ethernet agar dapat dilewati trafik paket data dengan maksimal tertentu. Pengertian lain dari bandwidth internet adalah jumlah konsumsi transfer data yang dihitung dalam satuan waktu bit per second (bps).

Jadi bandwidth internet merupakan kapasitas maksimal jalur komunikasi untuk melakukan proses pengiriman dan penerimaan data dalam hitungan detik.

Terdapat juga istilah Bandwith Analog. Bandwidth Analog adalah perbedaan antara frekuensi paling rendah dan frekuensi paling tinggi pada suatu rentang frekuensi yang dapat diukur dengan satuan Hertz (Hz) untuk mengetahui data atau informasi yang dapat ditransmisikan pada suatu waktu.

Bandwidth sering dianalogikan dengan lebar jalan raya. Sedangkan data yang masuk melewati bandwidth diibaratkan kendaraan yang melintasi jalan tersebut. Semakin sedikit kendaraan yang lewat maka lalu lintas akan semakin lancar. Kebalikannya, jika kendaraan yang lewat banyak maka lalu lintas di jalan tersebut akan tersendat sehingga akan mempengaruhi aktivitas kendaraan lain.

Semakin besar jalan (bandwidth) maka akan semakin banyak pula kendaraan yang dapat melaluinya. Maka tidak salah jika bandwidth menjadi pertimbangan pengguna jaringan internet. Dikarenakan semakin besar bandwidth maka semakin cepat pertukaran data yang terjadi dan semakin banyak data yang dapat melaluinya dalam satu waktu.

 

Fungsi Bandwidth

Jika dibagi kembali ada beberapa fungsi yang berhubungan dengan bandwidth berdasarkan perannya dalam jaringan internet. Apa itu fungsi bandwidth? Berikut ini adalah beberapa fungsi bandwidth yang dibagi berdasarkan penggunaannya.

 

1. Ukuran Media Pengiriman Data

Fungsi bandwidth yang pertama adalah sebagai ukuran media atau jalur pengiriman data yang dimiliki oleh suatu komputer atau jaringan tertentu. Fungsi ini hampir berlaku di semua tempat yang memiliki jaringan komputer.

Bandwidth sangat berguna apalagi jika berhubungan dengan distribusi jaringan. Ukuran bandwidth umumnya digunakan sebagai patokan pengguna untuk memilih provider atau penyedia layanan yang berhubungan dengan koneksi internet. Semakin besar bandwidth yang ditawarkan, maka terlihat semakin baik pula layanan yang diberikan.

 

2. Membagi Kecepatan Transfer Data

Fungsi lain bandwidth adalah sebagai pembagi kecepatan transfer data. Sehingga kecepatan yang dimiliki dapat didistribusikan secara adil ke seluruh pengguna. Pembagian ini juga untuk membatasi agar antar pengguna tidak saling berebut bandwidth.

Jika tidak dibagi maka bisa jadi seluruh bandwidth yang dialokasikan ke jaringan tersebut hanya dipakai oleh satu pengguna saja dan pengguna lain tidak mendapatkan. Misalnya pada saat mengunduh file dari internet yang sangat besar.

Pada saat melakukan proses mengunduh maka akan terjadi permintaan data yang cukup besar dan tentu saja itu akan membanjiri bandwidth pada jaringan. Jika tidak dibatasi, maka koneksi pengguna lain akan lambat atau bahkan tidak dapat terkoneksi sama sekali. Apalagi yang melakukan pengunduhan menggunakan ‘download manager’ tertentu.

 

3. Mengatur Besar Data yang Ditransfer

Administrator jaringan terkadang melakukan pembatasan besar data yang dapat diakses atau diunduh dari internet. Hal ini bertujuan untuk mengurangi trafik yang tinggi dalam jangka waktu yang lama. Trafik yang tinggi dalam jangka waktu yang lama juga dapat mengganggu stabilitas jaringan karena mempengaruhi kapasitas bandwidth yang tersedia.

Itulah fungsi-fungsi bandwidth yang sedikit banyak bisa memberikan gambaran umum untuk memahami bandwidth. Meskipun sebenarnya bandwidth adalah sebuah istilah yang digunakan untuk mendefinisikan kapasitas besarnya kabel ethernet atau besarnya jaringan.

 

Contoh Bandwidth Pada Komputer

Yang dimaksud bandwidth dalam jaringan komputer adalah kecepatan suatu jaringan melakukan transfer data yang dihitung per detik. Pengukuran kecepatan dalam bits per second. Sebagai contoh apabila kita menggunakan koneksi Local Area Network (LAN), maka kecepatan transfer datanya mencapai 100 mbps. Semakin besar bandwidth sebuah jaringan semakin cepat pula data yang ditransfer.

Bandwidth pada komputer memiliki 2 jenis yaitu:

1. Badwidth Digital

Satuan hitung dari data yang ditransfer dalam bit per second dalam sebuah jaringan yang dapat dikirimkan melalui suatu saluran komunikasi tanpa hambatan. Bandwidth ini mengirimkan informasi secara digital, baik melalui saluran kabel atau tanpa menggunakan kabel (nirkabel).

2. Bandwidth Analog

Fungsinya sama seperti bandwidth digital, yang membedakan adalah satuan hitungnya menggunakan  Hertz.

 

PROXY

Apa Itu Proxy?

Apa itu Proxy? Proxy adalah sistem yang memungkinkan pengguna untuk bisa mengakses jaringan internet memakai IP address berbeda yang diterima perangkat. Bagaimana cara kerja proxy server? Sistem seperti ini memanfaatkan proxy server supaya bisa bekerja dengan baik. Proxy untuk server sendiri adalah perangkat atau komputer yang dipakai untuk menyediakan berbagai layanan proxy yang diperlukan pengguna.

Dengan begitu, user tetap bisa menggunakan jaringan internet yang dipakai sekarang dan menghubungkannya ke proxy tersebut. Ada banyak proxy yang disediakan di internet, sesuaikan saja dengan kebutuhan dan keinginan pengguna masing-masing. Bahkan tidak sedikit dari proxy tersebut yang non berbayar alias gratis.

Sangat mudah untuk menemukan penyedia proxy online, seperti halnya penjual buku, sepatu, baju hingga penyedia tas. Hanya saja Anda harus memahami fungsi dan juga cara kerja proxy sebelum memakainya. Setelah tahu pengertian proxy, Anda harus paham kenapa proxy harus digunakan. Ada banyak alasan kenapa pengguna harus menggunakan proxy.

Contohnya akses internet yang telah diblokir sehingga tidak dapat membuka situs dari alamat ip atau negara lain. Dengan adanya proxy server, informasi seputar diri Anda pribadi juga tidak akan bisa diketahui. Selain itu, dengan adanya proxy banyak sekolah bisa membatasi akses untuk website tertentu sehingga siswa tidak bisa mengakses website yang dilarang tersebut. Metode ini dikenal dengan nama proxy website.

Jenis Proxy

Meskipun secara umum proxy bertugas untuk membantu mengakses website, namun tidak semua proxy mempunyai cara kerja yang sama. Proxy mempunyai banyak jenis yang bisa disesuaikan dengan kebutuhannya masing-masing. Anda yang ingin menggunakan proxy tersebut, tentu saja harus mengenali mana proxy list indonesia yang paling pas untuk digunakan.

Bagi yang penasaran, berikut adalah jenis proxy yang harus Anda ketahui sebelum menggunakannya:

1. Transparent Proxy

Jenis proxy ini sebaiknya tidak perlu untuk dipakai. Jenis proxy ini memberi informasi ke website jika koneksi yang dituju menggunakan proxy untuk server dan tetap akan dilanjutkan informasi dengan IP address yang Anda miliki. Karena itu, alamat IP yang Anda miliki jelas terlihat di dunia maya dan tentu saja akan sangat merugikan Anda jika dipakai oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

Bahkan yang paling merugikan, alamat IP pengguna proxy ini akan dibanned secara permanen sehingga tidak dapat mengakses situs tertentu. Namun jika penguna sudah mengkonfigurasikannya secara khusus maka tidak akan mendapati hal tersebut.

2. Anonymous Proxy

Jenis proxy ini bakal mengidentifikasikan dirinya menjadi proxy namun tidak mengirimkan atau meneruskan alamat IP asli yang Anda pakai saat itu. Sebagai gantinya, IP samaran akan diberikan sehingga tidak membuat Anda dicurigai.

Saat pengguna mengakses internet, alamat IP merupakan hal wajib yang harus pengguna hubungkan dengan internet. Intinya, dengan menggunakan anonymous Proxy, alamat IP asli pengguna tidak akan diketahui dunia maya karena digantikan oleh IP samaran.

3. High Anoymith Proxy

Proxy ini tidak menyebut dirinya sebagai proxy free atau sebagainya. jadi tidak heran proxy ini tidak memberi alamat IP untuk setiap penggunanya. Saat pengguna mengakses situs, alamat IP dari pengguna tidak terbaca oleh situs yang bersangkutan maupun internet. Hanya saja pengguna akan terbaca sebagai klien. Secara tidak langsung, jenis proxy ini benar-benar merahasiakan alamat IP pengguna.

4. Distorting Proxy

Distorting proxy memiliki fungsi yang sama dengan anonim proxy, yakni membuat alamat IP pengguna tidak terlihat. Bedanya, anonim proxy mengubah bagian alamat IP asli, sedangkan untuk jenis proxy ini adalah merekayasa IP address penggunanya. Sedangkan IP address asli yang mereka miliki bisa dilihat melalui HTTP Header.

5. Reverse Proxy

Reverse Proxy dipakai untuk menyediakan jalan bagi pengguna internet melalui jaringan pribadi. Fungsi utama jenis proxy ini adalah mencegah user terhubung melalui internet tanpa ada monitor sebelumnya. Proxy ini kerap diaplikasikan perusahaan untuk membatasi pengguna koneksi internetnya. Biasanya sering dipakai untuk jaringan lokal.

 

LOAD BALANCE

Load Balance adalah suatu metode untuk membagi beban suatu server menjadi dua atau lebih secara seimbang agar server tidak mengalami kelebihan beban saat menerima request dari user atau client. Metode ini digunakan untuk mengoptimalkan sebuah server agar server tidak mengalami overload.

Metode load balancing ini tidak menambah bandwidth dari sebuah server tetapi hanya membagi beban server tersebut. Load Balance ini biasa digunakan pada server yang memiliki jumlah user atau client yang melebihi kapasitas maksimum dari jumlah request yang dapat ditangani oleh server tersebut.

Saat 4 Client melakukan request data kepada server maka Load Balancer akan membagi beban tersebut menjadi sebagian, client 1 dan client 2 akan dilayani oleh server1 sementara client 3 dan client 4 akan dilayani oleh server2. Sama seperti dengan analogi kue, bila kue adalah data request dari client dan pemakan merupakan server maka kue tersebut akan dibagi sebagian agar kue tersebut habis.

Manfaat Load Balancing

1.    Mengurangi Beban Server

Request data dari client tentu akan membuat server mengalami overload, bila terjadi overload server tersebut akan down dan tidak dapat diakses oleh client. Maka dari itu load balancing membagi beban request data dari client agar server berjalan lebih maksimal dalam menangani request data client.

2.    Mempercepat Akses

Bila melakukan load balancing pada web server maka website dari web server tersebut akan lebih cepat diakses dikarenakan beban dari client ditangani oleh dua atau lebih web server yang menyebabkan akses tersebut dapat ditangani tanpa memperlambat kinerja dari server.

3.    Redudansi

Jika terdapat 3 web server dan salah satunya mengalami kerusakan (down) maka 2 web server lain akan tetap menjaga website selalu berjalan dan dapat di akses oleh client, client tidak akan menyadari downtime apapun dari website tersebut.

Jenis Load Balancing

Dalam membangun suatu topologi yang memanfaatkan load balancing tentu kita akan merencanakannya terlebih dahulu akan bagaimana topologi, harga, kemampuan akhir dari topologi load balancing, dan jenis load balancer yang akan digunakan untuk membangun topologi. Di bawah ini merupakan dua jenis load balancer, yaitu :

·         Software Load Balancing

load balancer jenis ini merupakan suatu software yang di pasang pada suatu pc/server dan juga software yang di install ini perlu dionfigurasi terlebih dahulu agar dapat berfungsi. Hardware dari pc/server yang digunakan dalam jenis ini akan memperngaruhi kinerja dari load balancer tersebut. Semakin tinggi hardware yang digunakan maka kinerja software load balancer ini semakin baik.

·         Hardware Load Balancing

Load balancer jenis ini merupakan hardware yang telah dibuat hanya untuk tujuan load balancing dan siap digunakan. Berikut merupakan contoh hardware load balancer yaitu cisco system catalyst, coyote point, barracuda load balancer.

Algoritma Load Balancing

·         Round Robin

Algoritma load balancing paling sederhana yaitu membagi beban secara bergiliran dan berurutan dari satu server ke server lain.

·         Ratio

Algoritma ini membagi beban dengan cara memberi rasio pada setiap servernya semakin besar rasio maka semakin besar juga server tersebut menangani beban.

·         Fastest

Melakukan pembagian beban dengan cara menutamakan server-server yang memiliki respon paling cepat. Server ini yang nanti akan menangani beban saat terdapat request. Jadi saat server yang sedang melakukan pengambilan data yang menyebabkan respon server tersebut menjadi lambat dan request tersebut akan di ambil oleh server lain yang memiliki respon tercepat

·         Least Connection

Melakukan pembagian berdasarkan banyaknya koneksi yang sedang dilayani  oleh server. Server yang paling sedikit melayani koneksi client maka server tersebut yang akan mengambil request berikutnya dari client.

 

 

 

 

Comments

Popular posts from this blog

Sustainable Development Goals

Install Wordpress dengan Docker pada openSUSE